- Testimonial 41, Francesca Tiffin, Switzerland, Europe.
- Testimonial 40 – Dian Milasanti, Breast Cancer Recovery.
- Testimonial 39 – Priscilla Ku Kei Kwan
- Testimonial 38 – Dr Brigit Heinisch-Rochert
- Testimonial 37 – Ratna Djuwita Tjokro
- Testimonial 36 – Vanessa Wong
- Testimonial 35 – Dr Robert Ho Ting Kwok
- Testimonial 34 – Ivan Yeh, Hong Kong
- Testimonial 33 – Carey Cheung, Hong Kong.
- Testimonial 32 Megawati Alition
Kepada,
Bapak Budiman & Team
Selamat sore pak Budiman,
Nama saya Retno Irawati
Kelas Qi Angkatan P103-SCBD tahun 2010.
Pada awalnya sejak adik saya menginformasikan mengenai manfaat pelatihan “Qi” ini di tahun 2004 saya belum begitu percaya, apalagi waktu itu pelatihan diselenggarakan selama 14 hari, hal ini semakin membuat saya mengelak dengan dalih tidak ada waktu.
Di keluarga kami sebagian besar memiliki alerghi terhadap udara dingin dan debu, sehingga setiap pagi hari tidak lepas dari kondisi yang tidak enak karena bersin-bersin sepanjang pagi hari, hal ini juga yang dialami oleh adik saya, karena masalah kami sama dan dia mendapat manfaat dari latihan Qi, sehingga begitu antusiasnya dia mendorong saya untuk segera ikut kelas, karena dia tahu bahwa saya juga penderita Sinusitis dan Astma, tapi saya masih tetap berdalih belum ada waktu.
Namun Tuhan berkehendak lain, pada bulan September 2009 saya mengalami menstruasi yang berkepanjangan , sehingga mau tidak mau saya harus periksa ke dokter spesialis kandungan, dari hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa di rahim saya tumbuh kista yang sudah besar berukuran sekitar 7,7cm.
Kemudian saya diberikan surat rujukan untuk menjalani operasi, saat itu saya hanya menyanggupi apa yang dokter minta, karena menurut beliau ukuran 7,7cm bukanlah ukuran yang kecil jadi tetap harus diangkat. Mendengar itu saya pulang dan sesampainya di rumah saya ceritakan kepada suami dan minta pendapatnya supaya saya tidak melakukan operasi tetapi saya akan mengikuti kelas pelatihan “Qi” di Jakarta, dengan harapan penyakit saya sembuh tanpa operasi.
Akhirnya saya nekat ikut pelatihan “ Qi “ yg wktu itu diselenggarakan di Apart. SCBD SUITES Sudirman. Waktu itu reaksi yang saya dapatkan tangan kanan saya bergerak sendiri tanpa bisa dikendalikan, kemudian hidung bengkak dan tulang rawan dihidung terasa sakit apabila disentuh serta setiap latihan mengeluarkan lendir berwarna kehijauan, hal ini saya alami tiga hari berturut –turut. Saya Tung Guan di hari ke 4, reaksi yang saya dapatkan air liur banyak, dan lidah bergetar, serta keluar air mata.
Dan pada hari ke 9 saya merasa tubuh saya melayang sangat ringan, bahkan kaki saya pun terangkat.
Setelah selesai ikut pelatihan manfaat yang pertama kali saya dapatkan adalah Sinusitis dan Astma saya hilang, setiap pagi saya juga sudah tidak mengalami bersin-bersin yang menyiksa, latihan tetap saya lakukan 3 jam perhari, disamping itu juga saya konsumsi secangkir teh yg dicampur dengan satu tetes air kapur sirih yang katanya bisa membantu proses penyembuhan KISTA.
Tiga bulan kemudian saya cek lagi ke dokter dan dokter menyatakan bahwa Kista saya sudah menyusut sekarang sdh menjadi 4,4cm, saya sangat senang waktu itu. Dokter juga heran dan menanyakan apa yang saya lakukan sehingga KISTA bisa menyusut, waktu itu saya hanya bilang saya ikut latihan “Qi”.
Dan alhamdulillah pemeriksaan terakhir saya di bulan Februari 2013 telah dinyatakan oleh dokter bahwa KISTA sudah bersih, bahkan Sinusitis dan Astmanya pun sudah sembuh total.
Terima kasih pak Budiman dan Team, atas bimbingannya, semoga selalu diberikan kesehatan serta perlindungan dari Tuhan Yang Maha Esa, agar dapat menyebarkan ilmu yang sangat bermanfaat ini kepada masyarakat luas, dan semoga juga testimoni saya ini bermanfaat serta dapat memotivasi peserta lain untuk selalu tekun latihan.
Tuhan memberkati